Sabtu, 05 Maret 2016

Pandangan & Penilaian Orang Kpd AKU

          Setiap Manusia memiliki otak untuk berfikir dan hati yang memiliki perasaan. Setiap Manusia ada melakukan perbuatan baik dan buruk. Manusia dengan bertambah umur dari lahir akan menjadi dewasa. Ketika dewasa akan mengenal atau bisa membedakan perbuatan baik dengan buruk, benar dengan salah.
          Di kehidupan,Manusia tidak hanya berbuat,tetapi juga punya sifat yang memang hak setiap Manusia, yaitu menilai perbuatan seseorang. Penilaian terhadap perbuatan seseorang itu bersifat relatif. Setiap Manusia berbeda-beda penilaian,disebabkan karena adanya perbedaan pandangan,agama,kepercayaan,ideologi,lingkungan hidup dan sebagainya.
          Ini cerita Aku, ini yang Aku alami. Aku dari kecil, ingatnya Aku waktu dari umur tiga tahun Karakter tomboi Aku terlihat. Aku dari kecil senang bergaul dan punya hobbi layaknya anak cowok. Dengan berjalannya waktu kenyamanan bergaul dengan cowok menjadi terbiasa. Karena Aku bergaul dengan anak cowok bermain tembak-tembakan,senang ngajak berantem teman,suka panjat pohon,nyari ikan disungai,dan hobbi dengan main sepak bola. Maka, di katain cewek tomboi. Di tempat tinggal Aku,dijuluki "Rohaye". Masa itu ada sinetron kecil-kecil jadi manten di tayang di TV. Yang ceritanya Rohaye adalah cewek tomboi.
        Ketika Aku SMP, ada teman yang menilai Aku cewek tomboi. Tapi Aku akui ada pula teman cewek juga cowok yang menilai Aku cewek gatal,genit,caper dengan cowok. Lantaran dimana ada perkumpulan anak cowok, Aku ada disitu. Padahal Aku dari kecil memang senang bergaul dengan cowok. Tetapi nggak seperti Mereka menilai negatif seperti itu. Atas penilaian negatif mereka Aku merasa sedih. Bahkan di sekolah Aku di fitnah bispak para cowok disekolah tersebut hingga dijuluki barges.
          Aku berusaha cuek,tangkis setiap penilaian negatif teman terhadap Aku. Aku berprinsip wajar dan hak mereka menilai bagaimana setiap apa yang Mereka lihat. Walau hati Aku menangis, dan berbicara tanpa bersuara di hati.
          "Mereka nggak tahu sebenarnya Aku.. Memandang Aku dengan sebelah mata,,, menghina Aku tanpa fakta.. Siapakah Mereka yang mengawali, mengompori entahlah... Mereka, katakan Aku bispak? Kapankah Mereka melihat Aku melakukan kegiatan seperti cewek yang benar-benar bispak? Kapan??? Sumpah demi Tuhan. Aku tidak pernah melakukannya. Aaaahhh.... Mereka terlalu mudah menilai orang buruk. Pasti, buruk dirinya nggak tetlihat. Biarlah..",kata-kata Aku di dalam hati.
           Aku tetap seperti mana Aku. Aku nggak peduli kata orang. Aku memilih-milih teman cowok,kalau cowok tersebut menilai negatif,Aku menjauh dan tidak jadikan Dia teman. Aku berteman dengan cowok yang pahami Aku,yang mengerti maksud Aku bercampur baur bersama Mereka,yaitu sebatas teman yang wajar,seperti mereka yang cowok berteman dengan teman cowok.
    Cerita Aku yang hina,yang sedih dan makin menyedihkan. Yang mulanya fitnah untuk Aku itu hanya disekolah Aku, menjadi tersebar di beberapa sekolah SMP. Aku jadi bahan godaan Mereka yang cowok punya fikiran kotor. Tetap. Aku jauhi teman cowok yang jahat sama Aku. Aku masih tetap berteman dengan teman cowok,tetapi bersama teman yang sudah pahami Aku.
      Dengan berjalannya waktu. Saatnya Aku sudah sekolah SMA. Dan masih terdengar fitnah tentang Aku. Tetapi pelan-pelan juga hilang suara orang yang mengatakan Aku bispak/barges. Alhamdulillah.......... 
          Ketika Aku cepat datang jodoh dan menikah di usia Aku masih muda. Sebagian orang menilai tidak buruk,wajar,dan tidak masalah menikah muda. Tetapi sebagian orang,bahkan teman ada yang menilai Aku terlalu cepat menikah karena Aku telah hamil deluan. Berita miring itu jadi buat Aku sedih.
         "itulah yaa manusia terlalu banyak menilai orang dengan negatif ketimbang menilai orang dari sisi positifnya. Semoga orang yang menyangka Aku menikah karena telah hamil. Maunya jangan cuma menyangka tetapu coba Dia mengetahui,menyaksikan,sekaligus menghitung tanggal berapa Aku menikah? Dan kapankah Aku melahirka bayi? Semoga terungkap fakta. Fitnah buat yang menyangka Aku hamil di luar nikah",kata Aku dalam hati.         Heemmmm.... Aku tidak perlu meladeni penghinaan Mereka. Memang seperti itu Manusia,sering mengatain orang yang buruk,hingga lupa buruknya pada dirinya.
         Dulu waktu Aku masa SMP di fitnah bispak. Padahal suami Aku lah yang menikmati perawan Ku. So, kalau dulu apa kata Mereka benar tentu Aku nggak perawan lagi, dan pasti Aku ditinggalkan suami. Yaaaa...hanya suamiku yang merasakan dan tahu bahwa diriku dalam keadaan baik-baik. Makanya suamiku, mempercayai Aku berteman dengan siapa saja sampai sekarang. Karena mungkin, dilihatnya latar belakang Aku yang bergaul banyak cowok tetapi Aku bisa jaga diri sampai hanya Dia (suamiku) yang dapatkan perawannya Aku. Padahal Aku berbaur,bersosialisasi hampir rata-rata dengan anak cowok.
         Masalah Aku di katakan nikah muda karena telah hamil. Hak atas pandangan dan penilaian Mereka.strategi Aku kalau ada orang yang ngomong demikian di hadapan Aku. Aku ajak lihat dokumen2 dari surat nikat sampai data kelahiran Aku dari rsdza dan Akte anak. Disitu terungkap Aku menikah bujan seperti banyak yang udah di jadikan trend masa kini ama anak sok ngetrend...
          Inti cerita Aku. Itu Dia,Manusia yang nggaj semua sama. Setiap Manusia memiliki sudut pandang,dan penilaian sesuatu berbeda-beda. Masalah penilaian,itu hak setiap Manusia mau menilai bagaimana terhadap orang lain. Musalnya seperti Aku alami, terserah orang mau nilai apa?Aku berusaha cuek. Anggap angin nggak di undang lewat begitu aja.





Saudara dan teman sampai disini cerita Ku.Kalau bacaannya ada kata-kata nggak baik silakan komentar dan Aku minta maaf. Semoga bisa jadi ilmu pengetahuan buat yang baca. Dan semoga semua Kita Manusia menyadari ke Ego-an Kita yang selalu merasa baik dan benar. Hingga terjadi banyaknya menilai orang terus dengan yang buruk-buruk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar